Partai Demokrat menggelar retret di Pacitan, Jawa Timur, pada 4-6 Juli 2025. Bukan sekadar agenda rutin, acara ini menjadi momentum strategis bagi partai berlambang bintang mercy tersebut untuk melakukan evaluasi, introspeksi, dan merencanakan langkah ke depan. Retret ini sangat penting mengingat Partai Demokrat kini berada di pemerintahan setelah kemenangan Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), menekankan pentingnya perencanaan jangka panjang, baik untuk masa depan bangsa maupun partai. AHY, yang juga menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, mengajak kader untuk turut serta mensukseskan program kerja Presiden Prabowo Subianto.
Refleksi dan Rencana Jangka Panjang Partai Demokrat
Retret di Pacitan menjadi ajang kontemplasi bagi Partai Demokrat. AHY berharap momen ini dapat memperkuat solidaritas internal dan meningkatkan rasa percaya diri kader dalam menghadapi tantangan masa depan.
Partai Demokrat perlu merencanakan strategi jangka panjang, minimal 10 hingga 20 tahun ke depan. Hal ini penting agar partai tetap relevan dan mampu menjawab dinamika zaman yang terus berubah.
AHY juga menekankan pentingnya menjaga jati diri Partai Demokrat sebagai partai nasionalis-religius, partai tengah, yang santun, cerdas, terbuka, dan berwawasan luas. Hal ini menjadi pedoman bagi seluruh kader dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya.
Apresiasi untuk SBY dan Dukungan Pemerintahan
AHY menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), pendiri Partai Demokrat dan Ketua Majelis Tinggi Partai. Kepemimpinan dan bimbingan SBY selama ini dinilai sangat berharga bagi kader Demokrat.
AHY menyebut SBY sebagai mentor, pembimbing, dan ideolog partai. Pemikiran dan keteladanan SBY menjadi sumber energi yang tak ternilai bagi seluruh kader dalam menjalankan tugasnya.
Retret ini juga menjadi kesempatan bagi Partai Demokrat untuk menunjukkan dukungan penuh terhadap pemerintahan Presiden Prabowo Subianto. Para menteri dari Partai Demokrat di Kabinet Merah Putih turut hadir dalam acara tersebut.
Kehadiran Kader dan Arah Partai ke Depan
Retret dihadiri oleh sejumlah tokoh penting Partai Demokrat. Di antaranya para menteri Kabinet Merah Putih, anggota DPR RI, pengurus DPP, kepala daerah, dan ketua DPD dari seluruh Indonesia.
Kehadiran kader dari berbagai tingkatan menunjukkan keseriusan Partai Demokrat dalam melakukan evaluasi dan perencanaan strategi ke depan. Hal ini menjadi modal penting dalam menghadapi tantangan politik mendatang.
AHY mengumumkan susunan kepengurusan DPP Partai Demokrat periode 2025-2030. Terdapat tujuh Wakil Ketua Umum, termasuk dua menteri di Kabinet Merah Putih.
Dengan adanya retret ini, Partai Demokrat berharap dapat menghadapi Pemilihan Umum Legislatif (Pileg) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) 2029 dengan persiapan yang matang. Partai Demokrat berkomitmen untuk tetap menjadi kekuatan politik yang mengedepankan kepentingan bangsa.
Partisipasi aktif dari seluruh kader dan dukungan terhadap pemerintahan menjadi kunci keberhasilan Partai Demokrat dalam mencapai tujuannya. Dengan visi yang jelas dan strategi yang terukur, Partai Demokrat optimis dapat memberikan kontribusi positif bagi kemajuan Indonesia.
